Terungkap Penyebab Pemain Kalteng Putra Mogok Latihan

Terungkap Penyebab Pemain Kalteng Putra Mogok Latihan

Terungkap Penyebab Pemain Kalteng Putra Mogok Latihan Info kurang enak terjadi di Liga 1 musim ini, dikala para pemain Kalteng Putra mengerjakan mogok latihan sebab gajinya belum dibayarkan.

Pun telah lima hari para pemain tak mengerjakan latihan, tapi mereka konsisten berangkat ke Yogyakarta untuk hadapi tuan rumah PSS Sleman di kelanjutan Liga 1 terhadap Jumat (18/10/2019) petang WIB.

Laporan dari Jawa Pos menceritakan bahwa berita keterlambatan gaji itu benar adanya, malahan telah terjadi semenjak permulaan musim.’’Aku bulan tempo hari (September) belum gajian,’’ ujar keliru satu pemain klub yang namanya dirahasiakan.’’Komunikasi bersama manajemen kurang lancar. Kami hanya dijanjikan sepanjang ini,’’ kata sang pemain.

BACA JUGA : Agen Kasino Aman Terpercaya Dengan Teknologi Terbaru

Keretakan manajemen tampak bersama kepergian para pemain asing mereka di paruh musim ini. Seperti yang dikerjakan oleh Hedipo Gustavo ke Bhayangkara FC dan Diogo Campos yang menyebrang ke Persebaya Surabaya.

Terungkap Penyebab Pemain Kalteng Putra Mogok Latihan-Pelatih kalteng Putra

Kalteng-putra

Pelatih Kalteng Putra, Gomes de Oliviera mengakui situasi itu mengganggu kondisi para pemainnya. Apalagi para pemain sempat mogok latihan lantaran belum gajian.”(Situasi finansial) memang berakibat di didalam regu. Tetapi kami telah lama sebagai sahabat,” kata Gomes di Stadion Maguwoharjo terhadap Kamis, 17 Oktober 2019.

Melainkan Gomes minta para pemainnya konsisten profesional untuk memainkan lomba melawan PSS layaknya layaknya keluarga. Sebanyak 18 pemain dibawa oleh Kalteng Putra ke Slemen. Dia menyebutkan pemain yang dibawa semuanya siap diwariskan.”Kita bakal saling tolong di lapangan. Buah-si kecil aku kaprah bakal laksanakan yang terbaik,” ujarnya.

“Kita telah siap, berkunjung ke sini untuk bermain. Bermain untuk optimal, untuk dapat memperoleh nilai di sini,” sebutnya.Kalteng yang yakni regu promosi berada di basic klasemen bersama cuma meraih 20 nilai dari 21 perlombaan.

Bedasarkan laporan yang dinukil Kalteng Pos, jajaran pelatih dan ofisial sudah datang ke Stadion Tuah Paloe. Namun tak satu pun pemain menunjukan batang hidungnya ke lapangan. Salah satu official yang engan disebutkan namanya pun menyebut latihan terpaksa dibatalkan.

Sampai berita ini dimuat, manajemen maupun pelatih Laskar Isen Mulang, Gomes De Oliviera belum memberikan klarifikasi lebih lanjut terkait permasalahan tersebut.Saat ini, tim asal Kalimantan Tengah masih menduduki peringkat 17 dengan raihan 20 poin. Terdekat, mereka akan bertandang ke Maguwoharjo, kandang PS Sleman pada 18 Oktober mendatang.