TRIBUNNEWS.COM, SEPANG – Valentino Rossi merasa senang bisa bersaing dengan Andrea Dovizioso. Meskipun, tentu saja, dia akan lebih senang jika menang.
Persaingan antara Valentino Rossi (The Doctor Yamaha) dan Andrea Dovizioso (Ducati) menjadi salah satu sajian yang menarik dalam balapan MotoGP Malaysia 2019.
Dalam balapan yang digelar di Sirkuit Sepang Malaysia, pada Minggu (3/11/2019), The Doctor dan Dovizioso berebut posisi ketiga hingga pengujung balapan.
Valentino Rossi Bikin Senang Andrea Dovizioso Saat Balapan di MotoGP Malaysia 2019 – The Doctor
Andrea Dovizioso yang finis di depan Valentino Rossi mengaku sangat menikmati persaingan yang terjadi. Sebab, The Doctor dinilainya tidak kelewat agresif.
“Dia [Rossi] agresif tetapi tidak sampai melewati batas,” ucapnya Andrea Dovizioso mengomentari sang kompatrio.
Komentar Andrea Dovizioso sampai ke telinga Rossi The Doctor. Sama seperti Dovizioso, The Doctor juga menikmati persaingan di lintasan sepanjang 5,5 kilometer tersebut.
“Saya juga sangat senang berduel dengan dia, meski saya akan amat lebih senang jika bisa mengalahkannya,” canda The Doctor.
Valentino Rossi Bikin Senang Andrea Dovizioso Saat Balapan di MotoGP Malaysia 2019 – Komentar Dovizioso untuk The Doctor
Adapun soal komentar Andrea Dovizioso perihal gaya balapannya yang agresif tetapi hal tersebut masih dalam batas wajar, Valentino Rossi memberikan pandangannya.
“Kami memiliki kesamaan dalam tingkat kesadaran tertentu karena kami bermain bersih, terkadang terlalu bersih. Mungkin dikarenakan kami pembalap zaman dulu,” tutur The Doctor.
“Pembalap muda lebih agresif. Tak sampai beberapa tahun yang lalu, Anda harus berusaha menyalip rival Anda tanpa terlalu menganggunya.
“Sekarang sepertinya jika Anda melakukannya, itu akan lebih baik,” ucapnya The Doctor pemenang sembilan gelar juara dunia itu menambahkan.
Valentino Rossi Bikin Senang Andrea Dovizioso Saat Balapan di MotoGP Malaysia 2019 – Gagal Menaiki Tangga Podium
Meskipun gagal menaiki tangga podium, performa Valentino Rossi sebenarnya tidak terlalu buruk-buruk amat. Malahan, dia juga sukses memecahkan rekor waktu lap tercepat.
Rossi The Doctor pun mengaku sangat senang dengan penampilannya dalam balapan kali ini. Walaupun akan lebih membahagiakan baginya jika bisa finis di tiga besar.
“Saya akan sangat amat bahagia jika bisa finis di posisi podium, tetapi saya sangat kompetitif, dan saya juga membuat rekor baru di sini,” tutur The Doctor.
“Saya mendapatkan lebih sedikit masalah dengan ban belakang dan saya bersenang-senang,” pungkasnya.
Valentino Rossi Bikin Senang Andrea Dovizioso Saat Balapan di MotoGP Malaysia 2019 – Klasemen The Doctor di Posisi Ke Tujuh
Hasil balapan di Malaysia membuat Valentino Rossi mendekati perolehan poin Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) yang bertengger di peringkat keenam klasemen sementara.
Rossi The Doctor kini menempati di posisi ketujuh klasemen dengan raihan 166 poin. Pembalap asal Tavuilla itu berjarak enam poin dari Quartararo.
Valentino Rossi Bikin Senang Andrea Dovizioso Saat Balapan di MotoGP Malaysia 2019 – The Doctor Nyaris Masuk di Podium
Pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP, Maverick Vinales menjuarai balapan MotoGP Malaysia 2019 di Sirkuit Sepang, Malaysia, Minggu (3/11/2019).
Maverick Vinales menyelesaikan balapan sebagai pembalap tercepat setelah memulai balapan dari posisi kedua.
Vinales diikuti pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, sebagai runner-up.
Marquez yang memulai balapan dari posisi ke-11 secara impresif merangsek ke deret terdepan setelah balapan dimulai.
Dia pun bisa menempel Vinales sepanjang balapan.
Adapun posisi ketiga diisi pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, setelah melewati tekanan dari Rossi The Doctor dan Alex Rins sepanjang balapan.
Marc Marquez yang memulai balapan dari posisi ke-11 langsung menggebrak dan menyodok ke urutan kelima pada balapan.
Adapun Fabio Quartararo yang menduduki pole position justru dilengserkan oleh Jack Miller (Ducati) dibuntuti oleh Maverick Vinales.
Vinales tak butuh waktu lama menyalip Miller dan memimpin jalannya balapan.
Miller yang tergusur ke posisi kedua sempat berjibaku dengan Marc Marquez yang merangsek menuju tiga besar.